Saturday, January 7, 2023

Guru Tua Belajar ngeBlog

 


Sudah lama saya ingin sekali mempunyai blog. Tetapi entah mengapa saya belum mulai juga. Mungkin karena saya tidak bisa menulis, lalu ngeblog buat apa? Atau karena saya merasa apa nanti ada yang mau membaca tulisan saya.

Kemudian ada teman yang membuatkan saya blog. Tanpa saya tahu fitur-fitur yang ada. Saya hanya diminta menulis terserah saya judulnya apa. Katanya, tulisan saya nanti bisa dibayar. Lalu sayapun menulis. Hampir setiap hari saya menulis apa saja sesuai yang ada di pikiran saya. Lalu saya tanya pada teman, apakah ada yang membaca tulisan saya. Diapun memperlihatkan blog saya. Tidak ada satupun yang pembacanya. Kok bisa? Manusia seluruh dunia ini jumlahnya tujuh miliar masa tidak ada satupun yang menemukan tulisan saya? Akhirnya saya berhenti menulis. Lama sekali. Saya tidak tahu apakah blog saya itu masih ada karena bukan saya yang punya paswerdnya. Belakangan saya sadari, betapa bodohnya saya ketika saya bertemu orang-orang yang mengajari saya mudahnya membuat blog. Waduh berarti saat itu saya bukan sedang ngeblog tapi goblog!

Masuknya saya ke grup KBMN membawa saya ke pelatihan membuat blog dasar yang dipandu Pak Brian. Dengan semangat tinggi saya belajar sendiri sebelum ikut kelas zoom. Saya butuh waktu dua jam lebih untuk membuka satu persatu situs tentang pembuatan blog. Akhirnya saya bisa membuat blog tetapi tentu saja masih sangat dasar. Seperti kalau kita membuka buku tulis, belum paham penggunaan fitur-fitur yang ada. Sayapun mengunggah satu tulisan yang saya kirim ke grup KBMN. Betapa bahagianya saya ketika tulisan saya dikomentari Om Jay, founder KBMN dan pak Dail salah satu tim solid beliau. Terimakasih telah membuat saya bersemangat. Berikutnya, saya posting lagi tapi tidak ada yang membaca! 

Kelas zoom belajar membuat blog dasar bersama Pak Brian membuat saya memahami penggunaan fitur-fitur dasar yang ada di template. Saya makin bersemangat menulis, tidak peduli ada yang membaca atau tidak. Rasanya saya harus realistis, segala hal butuh sabar, tidak ada yang instan. Saya hanya harus konsisten untuk semakin rajin menulis, dengan berjalannya waktu saya percaya nanti akan menemukan jalan saya sendiri. Seperti kata Om Jay, menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi. Tadinya saya merasa tua untuk memulai tapi saya ingin warisan saya nanti adalah tulisan-tulisan bermanfaat yang ilmunya masih bisa dibaca meskipun saya sudah tidak ada. 

7 comments:

Daily Test Element Writing and Presenting : Argumentative Text

  Before you do the test, read the directions. Do the test yourself. Copy and paste the text and questions into your blogs then publish! Pla...